Hizbul Wathan (HW) merupakan bentuk kepanduan di lingkungan Muhammadiyah. Dahulunya, SD Muhammadiyah Blawong I masih menggunakan istilah pramuka. Sampai pada tahun 2010, kami memutuskan untuk mengganti ekstra pramuka dengan nama HW. Tentunya dengan perubahan nama ini, maka harus diikuti dengan perubahan materi yang harus kami sampaikan. Salah satu materi yang wajib kami sampaikan adalah materi Siaga Bencana. 

Pada hari Kamis 28 September kemarin, tim HW mengajak siswa-siswi untuk menonton film SITI, film kartun informatif tentang seluk beluk bencana dan cara menghadapi bencana. Acara menonton ini dilaksanakan 2 kali, yaitu pukul 11.00 untuk kelas kecil (kelas 1 dan 2) dan pukul 13.00 untuk kelas besar (kelas 3-5). 
Menonton Film
Tujuan dari materi siaga bencana ini adalah untuk mengenalkan siswa tentang macam-macam bencana alam yang mungkin terjadi di Indonesia. Selain itu, siswa perlu juga mengetahui cara dan sikap saat menghadapi bencana alam, terutama gempa bumi. Karena itu, setelah menonton film diadakan evaluasi berkaitan dengan siaga bencana ini. Evaluasi untuk kelas kecil dilakukan secara lisan sedangkan untuk kelas besar dilakukan secara tertulis.

Evaluasi
HW di sekolah kami memang sengaja dikemas dengan mengembangkan kurikulum sendiri namun tidak mengabaikan materi pokok dari silabus HW yang berlaku. Prinsip dasar kami adalah membuat HW menjadi kegiatan yang menyenangkan. Bagaimana dengan HW ditempat kalian, menyenangkan juga bukan?
Dalam rangka HUT RI ke 68, Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bantul mengadakan Karnaval dengan rute lapangan Trirenggo - Paseban. Karnaval ini terdiri dari lomba karnaval kampung, lomba drumband dan lomba gerak jalan. Tim Drumband SD Muhammadiyah Blawong I beberapa kali mengikuti karnaval di Bantul. Tahun ini, sekolah kami di undang mengikuti karnaval sebagai perwakilan dari kecamatan Jetis. Sekolah kami ditunjuk oleh UPT Kecamatan Jetis setelah pada tanggal 17 Agustus 2013 kemarin menjadi satu-satunya tim drumband yang tampil dalam Upacara HUT RI ke 68 di Lapangan Canden. 

Walaupun dengan motivasi untuk menyemarakkan karnaval, kami tetap tampil maksimal dengan jumlah peserta sebanyak 80 siswa. Tim kami terdiri dari siswa kelas 4, 5 dan 6.
Di Garis Start
Menantang Matahari

Tetap semangat ya

Dengan latihan rutin setiap hari Senin dibawah bimbingan bapak Sudiparno dan tim, insyaAllah dapat mengasah jiwa seni mereka sekaligus memupuk  percaya diri anak-anak untuk tampil di depan khalayak umum. Semangat....

NewerStories OlderStories Beranda